Perangi Peredaran Narkoba, Polres Lombok Barat Gandeng Forkopimda Bentuk Kampung Tangguh Anti Narkoba

    Perangi Peredaran Narkoba, Polres Lombok Barat Gandeng Forkopimda  Bentuk Kampung Tangguh Anti Narkoba

    Lombok Barat, NTB - Instruksi Kapolri, untuk menciptakan Kampung Tangguh Anti Narkoba, untuk menekan peredaran narkoba, segera ditindak lanjuti Jajaran Polres Lombok Barat, Polda NTB.

    Bahkan, sebagai bentuk keseriusan, Polres Lombok Barat langsung mengadakan pertemuan dengan Forkopimda Lombok Barat dalam memerangi peredaran dan penyalahgunaan Narkoba, yang marak di Indonesia, dan khususnya di kabupaten Lombok Barat.

    Bertempat di Senggigi Lombok Barat, Forkopimda Lombok Barat membahas, langkah-langkah dan mendeklarasikan dukungan pembentukan Kampung Tangguh Anti Narkoba ini.

    Kapolres Lombok Barat AKBP Bagus, S. Wibowo, SIK melalui Kasat Narkoba Iptu Faisal afrihadi, SH., mengatakan, jajaran kepolisian harus menggandeng Pemerintah Daerah, tokoh agama, tokoh masyarakat serta stekholder terkait.

    “Membutuhkan peran serta semua pihak, dimana anak muda kita sebagai generasi bangsa, telah banyak yang terkontaminasi dengan penyalahgunaan narkoba ini, ” ungkapnya, Minggu (4/7/2021).

    Baik pengguna, maupun oknum pengedar narkoba, sehingga diharapkan melalui Kampung Tangguh Anti Narkoba ini, memiliki daya cegah dan daya tangkal terhadap ancaman narkoba.

    “Nantinya ada dua Desa yang akan kami jadikan pilot projek di Kabupaten Lombok Barat, bukan berarti kedua Desa Tersebut bersih dari peredaran dan penyalahgunaan narkoba, malah sebaliknya, ” katanya.

    Dimana, kedua Desa ini dinilai sangat marak terjadinya peredaran narkoba, terlihat dari pengungkapan kasus peredaran dan penyalahgunaan Narkoba di Kedua Desa tersebut.

    “Dengan dicanangkannya kedua Desa tersebut menjadi kampung Tangguh Anti Narkoba, tentunya kami mengharapkan, nantinya ada perbedaan atau perubahan, ” tandasnya.

    Perbedaan dalam artian, adanya keterlibatan atau maupun keinginan pihak Desa, untuk benar-benar menjauhi dari peredaran narkoba dan memahami akan bahaya narkoba.

    “Untuk itu kiranya dapat berkoordinasi, yang intinya adalah untuk menyelamatkan generasi bangsa, dimana pemberantasan Narkoba juga membutuhkan kepedulian kita bersama, ” tandasnya.

    Menurutnya, pemberantasan narkoba dan menuntaskan permasalahan narkoba ini, harus dimulai dari hulu sampai hilir.

    “Melalui Kerjasama dengan melibatkan seluruh stakeholder yang ada, sehingga narkoba yang merupakan ancaman kita bersama bisa dilenyapkan di Lombok Barat pada khususnya, ” tandasnya.(Adbravo)

    Lombok Barat NTB
    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    Kompetisi Barista Ajang Promosi Pariwisata...

    Artikel Berikutnya

    Maling Kotak Amal Masjid, Pemuda Di Lingsar...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Tony Rosyid: Ikut Pilgub Jakarta, Anies Disambut Antusias Para Pendukungnya
    Bakamla RI Persiapkan Patroli Terkoordinasi "Operasi Gannet-8"
    Agar Berjalan Dengan Lancar Dan Tertib, Babinsa Koramil 1710-02/Timika Pantau Dan Monitoring Kegiatan Pasar Murah
    Gerakan 'Honai To Honai' Satgas Yonif 115/ML Bantu Kesulitan Masyarakat Kampung Wuyuneri 
    Serda Abraham Terus Motivasi Peternak Sapi Binaan Dalam Peningkatan Ketahanan Pangan Wilayah Sektor Peternakan

    Ikuti Kami